Jangan Kepo Nanti Kamu Jadi Gak Bisa Bersyukur

Hari ini Senin 23 Agustus 2015, dari Ibu Kota Jakarta menuju kota kelahiran Kota Kediri, beberapa hari di ibu kota membuat semua nya berubah, berubah pandangan tentang semua nya, tentang uang, tentang kebutuhan, tentang kesenangan bahkan tentang kesedihan pun bisa terasa disini, di Ibukota ini.
Beberapa hari disini tanpa memikirkan beban pekerjaan yang ditinggalkan disana, di Mojoagung, dan mencoba membahagiakan diri disini bersama mu, namun bukan itu yang di dapat, bukan karena di Jakarta tak bisa kemana mana, bukan bukan karena itu, tapi lebih karena kebutuhan yang semakin hari semakin membanyak dan tidak diimbangi oleh pendapatan yang semakìn membanyak pula tetapi mungkin malah pendapatan yang juga ikut berkurang.

Satu pesan yang aku dapat dari mu untuk kunjungan ku ke Ibukota kali ini, "Jangan sering kepo nanti kamu jadi gak bisa bersyukur".

Itu teori apa pembelajaran aku juga gak tau, tapi sebagai manusia yang hidup dalam kesadaran dannkewajaran ini, bagaimana kamu bisa tak bisa iri dengan apa yangbdi dapat orang lain dari apa yang kita dapat?
Apakah sekarang ini aku sudah jadi orang yang tak bisa bersyukur lagi dengan apa yang aku terima selama ini?
Terima kasih sudah mengingatkan untuk selalu bersyukur dengan apa yang kita terima walaupun tak seberapa.
#bersukurlahdanjanganlupabahagia
AMIN

Apa Benar Hari Ini Harus Pulang?

Hari ini Senin, 8 Juni 2015 awal hari yang terasa kurang enak untuk di jalani, semua nya juga tau kenapa bisa seperti itu, iya itu disebabkan hari ini saya harus balik lagi ke Jombang dengan naik Kereta Gayabaru Malam pukul 10.30 WIB setelah selama 3 hari aku nya berada di Jakarta sama kamu tentunya, rasa bahagia dengan kamu selama 3 hari berturut - turut itu tidak terasa lagi hari ini ketika aku tau bahwa hari ini aku harus pulang, sampai sampai aku bertanya dalam hati berkali kali "Apa Benar Hari Ini Harus Pulang?" Dan tanpa harus menjawabnya kita juga tau jawaban nya apa.
Sebelum pulang jangan sampai lupakan apa - apa yang telah kita lakukan dalam 3 hari kemarin pertemuan kita, terima kasih sudah meluangkan waktunya untuk menyempatkan untuk mengajak nonton di Slipi Jaya walaupun kamu harus ketakukan dengan film yang diputar malem itu, tetapi dengan begitu kita bisa lebih dekat lagi, kekonyolan waktu pulang dari slipi naik commuter membuat aku merasa seperti orang bodoh yang tak tau cara nya naik commuter. Hari hari berikut nya diisi dengan makan makan dan makan mulai dari bakso yang merupakan makanan favorit kita selama dimana aja kita berada, mie ayam depan perumahan yang selalu aku ingin kan selama ke Jakarta sampai beli sosis di deket rumah, dan akhir nya harus balik lagi k Jombang hari ini dengan naik kereta dengan sebelumnya aku nganter kamu ke kantor kesayangan kamu, dan waktu yang tak pernah kita tunggu tunggu akhir nya datang juga, dimana waktu untuk ku untuk pulang k Jombang lagi san harus melalui hari hari berjauhan lagi dengan kamu, dan itu yang membuat kita harus berjuang lagi dan berjuang lagi, sempatvterpikir oleh ku enak kali ya jika tiap hari bisa sama sama terus, dan bersama terus? Itu pertanyaan dari kamu dan juga harapan dari aku selama ini, dan itu membuat sedih jika dirasakan, dan sekali lagi "Apa Benar Hari Ini Harus Pulang?"
Selamat bejuang sayang buat kita, Selamat Berjuang, Kita bisa karena kita kuat

Sampai ketemu lagi dilain waktu dan lain kesempatan yang lebih berkualitas dan berharga lagi, semoga kita bisa secepatnya sama sama dan juga bahagia, Amin Amin Amin Ya Robballalamin.

I Love You Mareta Ramadhani Waniaksi,
satu satunya wanita yang ada dihati :*

Ternyata ini Jakarta

Hari ini Jakarta, 6 Juni 2015 pukul 02.35 WIB menginjakkan kaki di Stasiun Pasar Senin Jakarta, perjalanan hubungan kita yang hanya terpisah jarak namun tak berbeda waktu ini berkelanjutan lagi, tapi siapa yang ingin selamanya berjauhan seperti ini? Aku atau kamu pun tak menginginkan hal ini, tapi semua nya kalah dengan keadaan, dan sampai kapan kita akan seperti ini terus? Kita juga tidak akan tau sebelum kita jalani nya.
Buat kamu !!! Iya kamu, seseorang yang aku bela - belain dateng deket deket (14 jam perjalanan) dari jombang ke jakarta, terima kasih atas waktu luang nya untuk menyempatkan diri untuk mengalahkan rasa yang kita pendam selama kita tak bertemu, ternyata kita gak pernah tau bagaimana awal nya kita bisa berjauhan lagi untuk yang keberapa kali nya dalam hubungan kita, dan besar harapan kita walaupun kita tetap berjauhan kita masih bisa jaga kualitas hubungan kita.

Hanya punya waktu sampai tanggal 8 Juni sampai pukul 10.30 WIB aku hanya berharap kita bisa membuat pertemuan kita jadi kebahagiaan buat kita, walaupun sebelum berangkat aku nya sempet kecewa dengan jadwal dadakan dari kantor mu yang membuat kamu di hari sabtu dan di hari pertama ku di Jakarta tidak saling untuk bersama melainkan untuk saling menunda pertemuan kita, jadi rasa nya seperti dan seolah olah aku datang pada hari sabtu sore ketika kamu pulang kerja padahal nyatanya aku dateng sabtu dini hari. Tetapi semua itu gak akan jadi masalah buat kita dan tak lantas membuat kita berkecil hati.

Semoga kita bisa lebih bijak dan dewasa untuk menyikapi masalah dan rintangan yang kita hadapi dalam hubungan jarak jauh yang kita lakukan sampai saat ini. I Love You Mareta Ramadhani Waniaksi :*

Add caption

Semangat Bersama

aku mungkin bukan yang terbaik bagimu, tapi bukab juga yang terbuaru bagimu, begitu juga dirimu mungkin tak terbaik bagiku dan mungkin bukan juga yang terbaik bagiku. ya beginilah adanya aku, kamu dan mungkin juga kita, kita jauh, saling tak bertemu. hubungan yang sangan jauh bukan berarti menbuat kita jauh, tetapi itu semua hanyalah masalah waktu dan juga masalah individu masing - masing untuk berusaha menyikapinya. tetapi disini aku sebagai salah atu pelaku hubungan jarak jauh yang sering orang bilsng LDR ( Long Distance Relationship ), bukan curhat, bukan pengalaman, bukan juga cerita. Sebuah arti dari sebuah nama cinta, terdengar sebuah kisah, saya mempunyai hubungan yang kisah cintanya terhambat oleh jarak yang begitu jauh ( malang - Bandung ) hehe, mungkin awalnya jarak bisa dikalahkan oleh rasa cinta, kasih sayang dan juga perhatian yang cukup kuat, ternyata semua itu hanya omongan semata ( kadang - kadang ketika bertengkar saja, tetapi ketika senang udah lupa semuanya ), dalam perjalanannya awalnya memang sungguh mesra, lama gak ketumu dan yang dirasakan pastinya hanya rindu berat, setiap hari tiada hari tanpa sms atau telpon, terkadang aku yang nelpon terkadang juga si  doi yang nelpon ( keseringan akunya tapinya, mau gimana lagi kangen banget sich ), mungkin karena tidak maunya ada kevakuman dalam hubungan kita jadi saling memberi perhatian dan saling mengisi kekosangan dalam kesendirian.

Serasa emang bisa saja terjadi, cinta kadang tumbuh besar saat orang yang kita sayang bisa memberi perhatian dan mungkin semua itu bisa mengalahkan apa pun dan disaat mulai terjadinya suatu masalah atau selisih paham bukan berfikir logis yang timbul melainkan keegoisan masing-masing, kalau difikir-fikir memang sulit kita buat mengartikan apa itu cinta, yang kita tau cinta adalah suatu hubungan atau ikatan seorang remaja yang mulai menyukai lawan jenisnya bukan yang lainnya.

Di satu sisi menjalin hubungan itu memang bisa membuat kita semangat buat menjalani hari-hari kita ( kuliah, skripsi maupun ngasprak ), dalam hidup, belajar, bekerja, bahkan bisa menambah nafsu makan kita, cukup anehkan juga khan cinta itu? tapi cinta juga bisa menyakitkan malah bisa membuat hari-hari kita bikin runyam menjadi setiap hari itu pengennya marah dan marah, tapi itulah yang dialami setiap orang menjalin sebuah hubungan, kita tidak bisa menyalahkan orang yang sedang jatuh cinta karena setiap manusia berhak memperoleh cinta yang mereka inginkan.

Sesungguhnya pacaran jarak jauh bukanlah mudah untuk dijalani dan tidak cukup juga dilandasi dengan sebuah kepercayaan, walaupun akhir dari kisahnya kita tidak mengetahuinya, mungkin sebagian orang punya pandangan yang berbeda, tentang pacaran jarak jauh ini ada yang mengatakan pacaran jarak jauh itu cuma untuk menghibur hati yang lagi kosong. ( jangan bilang gak laku lho yaa )

"Pada intinya pacaran jarak jauh hanya waktu saja yang tidak memungkinkan buat mereka menjalaninya bersama, kalaupun tujuan mereka sudah tercapai mungkin saja mereka akan melanjutkannya dengan hubungan yang cukup serius lagi. AMIN."

Keindahan Sebuah Perjalanan

Mungkin ini bukan kejadian hari ini tetapi kejadian beberapa hari yang lalu. tepatnya tanggal 24 Oktober 2012. Sudah lama ( sejak saya sampai rumah dengan selamat bersamamu )sebenarnya saya mau menulis tentang ini, tentang apa yang saya lakukan di tanggal 24 Oktober bersama mu.
Diawali dari sebuah Stasiun Kiaracondong di Bandung, kita menunggu kereta api yang katanya petugasnya sich telat gara-gara ada kereta yamnganjlok di Yogyakarta.
Senang banget rasanya bisa pulang bareng sama kamu, walaupun hanya dengan naek kereta api kelas ekonomi tapi AC( sombong sekaligus menghibur diri ) :p
Kereta api yang seharusnya dateng dan berangkat jam 20.40 WIB malah dateng pukul 23.00 WIB ( molor bangeeeeet ), sampai-sampai aku melihat kamu sedikit ada rasa jengkel dan bosan dengan keadaan seperti ini, tapi mau gimana lagi aku tak bisa bertindak apapun, hehe
Akhirnya kerata yang ditungu - tunggu pun dateng, senang sekali bisa pulang bareng akhirnya, bisa duduk berdampingan denganmu biasanya kalau pulang gak pernah ada kamu selalu sendirian, seneng banget dech pokoknya.
Banyak sekali hal yang tak terbayangkan yang menyenangkan ketika ada di kereta bersama, berdua.
Tapi rasa bosan akan lamanya kereta yang tak kunjung sampai Stasiun Kediri membuat kita berdua mulai bosan dengan apa yang ada, untuk saja masih banyak hiburan yang bisa kita lihat ketika ada di dalam kereta.

"we ro_slawe loro" kata-kata yang diucapkan pedagang yang membuat semua penghuni gerbong kereta api tiba - tiba tertawa ditengah kejenuhan yang melanda

Selain itu masih banyak lagi hal menarik yang ada selama perjalanan dari Bandung menuju Kediri yang ditempuh dngan lama waktu 16 jam perjalanan.

Terima kasih atas hal indah yang telah kau berikan untukku, tak akan ku lupakan hal baik pula yang telah kamu lakukan. :*

Dan perjalanan hari ini ( 27 Oktober 2012 ) berlanjut lagi dengan kereta lagi kereta lagi, tetapi kali ini bukan Bandung - Kediri ataupun Kediri - Bandung, tapi Papar ( masih termasuk kediri juga ) menuju Kota dimana saya menempuh perkuliahan saya, Kota MALANG, dengan tujuan ambil motor yang saya titipkan selama 18 hari sejak tanggal 10 Oktober 2012. hehe
Tepat ukul 08.45 kereta api menuju kota Malang diberangkatkan, sebelumnya udah beli tiket tapi dapet tiket tanpa tempat duduk ( berdiri ). Waw keren Kediri - Malang berdiri...Oh TIDAAAAAAAAAAAK...!
Setelah berbincang - bincang dengan petugas yang ada di stasiun, ternyata bisa dapet duduk asalkan masuk dalam gerbong bebas ( bebas memilih tempat duduk sesuka hati, asalkan kita kebagian saja ) :p
Ternyata ada yang suka dengan bepergian jarak dekat menggunakan kereta, senyum - senyum sendiri, tertawa, dan njajan jajanan yang ada di kereta seperti halnya : krupuk, tahu goreng, sate 02, es drop (khas dari kota blitar).
Seneng melihatnya tersenyum tanpa beban ketika harus duduk berjam - jam walaupun sebenarnya bisa ditempuh dengn waktu yang lebih singkat.
Singkat cerita juga, akhirnya nyampe juga di Kota Malang, dan saya ambil motor dengankena biaya sebanyak 36 Ribu, ( waw keren ). Sebenarnya saya ingin sekali mengajak kamu untuk menikmati indahnya kota Malang, tetapi ketika aku tanya kamu kamu jawab pulang saja, padahal aku sudah ingin mengajakmu kemana gitu.
Kamu tahu khan aku seperti apa, jadinya ya sudah lah dan saya hanya berfikir kalau saya masih punya hutang ke kamu untuk melihat - lihat Kota Malang, dan bagi ku hutang itu akan tetap akan saya penuhi, tetapi mungkin tidak untuk waktu dekat ini, mungkin lain waktu lagi ketika kamu pulang, makanya kamu cepet pulang lagi ya, :( ngarep banget )
Jangan kuatir ya saya bakal penuhi apa yang sudah ada di pikiran ku sejak lama ini.
Perindah ingin kita dengan usaha kita :*

12 10 12

12 Oktober 2012 yang lalu tepat umurku yang ke-23 tahun. Sedih,senang,terharu semua rasa bercampur jadi satu, sedih dimana umurku didunia ini semakin bertambah dan berkurangnya jatah usiaku, senang dimana aku bisa melewati usiaku yang menginjak 23 tahun ada di samping orang terkasih seperti kamu walaupun harus jauh dari keluarga yang ada di rumah. Ibu, Ayah dan kedua adikku yang di rumah semoga dengan bertambahnya usiaku di 23 tahun ini aku semakin dewasa, bukan hanya umurnya tetapi juga cara berfikirnya, semoga bisa membanggakan kalian semuanya, semakin menjadi pribadi yang lebih baik lagi dari sebelumnya dan bisa jadi inspirasi buat adik - adik, kuliah lancar, SKRIPSI pun juga lancar, rezeki lancar semakin bisa mendekatkan diri kepada Allah, dan semoga bisa mendapatkan ( mempertahankan ) seseorang yang bisa jadi Inspirasi hidup sekaligus Motivator Hidup. AMIIIIN...

terima kasih atas hal apa yang telah kau berikan 

semoga semuanya bisa berjalan lancar 

tetaplah menjadi Inspirator dan Motivator Hidupku ya...
Mareta Ramadhani Waniaksi :*